Channelpers.com, Luwu Timur - Iksan Ahmad Sadikin Siswa SMKN 2 Luwu Timur yang merupakan Korban dugaan penganiayaan berharap polsek mangkutana usut tuntas pelaku.
"Saya mengharapkan kiranya kasus saya ini bisa di tuntaskan, salah satu pelaku sudah saya sampaikan kepada pihak Polsek Mangkutana", ujar Iksan
"Karna saat saya di tanya oleh pihak kepolisian siapa saksi saya dipukul oleh para pelaku tentu tidak ada, karna saya sendiri di cegat saat pulang sekolah di tempat sepi oleh para pelaku, jangan sampai dengan alasan ini kasus kejadian pengeroyokan yang menimpa saya ini tidak di teruskan. Sementara bukti saya di keroyok sudah saya sampaikan sekaligus dengan nama Z salah satu pelaku yang saya kenal", lanjut Iksan.
Selain itu, ibu korban menyampaikan ke awak media ini, agar kasus anaknya di tuntaskan. Pelaku pengeroyokan bisa di tangkap, sehingga kejadian serupa tidak terulang kembali.
"Kami minta kasus anak kami ini dituntaskan. Kami sebagai orang tua sangat kuatir jika ini sampai terulang kembali, mohon pak polisi tangkap para pelaku yang mengeroyok anak kami", harap, Senah (ibu korban).
Peristiwa kejadian pada hari Jumat, 8 september 2023 sekitar pukul 16.30.Wita. menurut korban, kejadian tersebut terjadi ketika korban pulang dari sekolahnya dan ditahan oleh para pelaku dan langsung memukul korban. Kejadian tersebut tidak jauh dari sekolah korban.
Kasus ini telah dilaporkan dan sementara ditangani oleh pihak Polsek Mangkutana.
Kapolsek Mangkutana yang di wakili Kanitnya, Iwan rahman menyampaikan ke awak media, terkait dugaan kasus penganiayaan tersebut sementara di tangani dan didalami oleh pihak kepolisian.
"Terkait dengan dugaan pe ganiayaan tersebut kami masi melakukan serangkaian penyelidikan. Kami akan melakukan pemeriksaan saksi saksi terlebih dahulu pak", ucap Iwan rahman melalui media whatsAppnya ke awak media. Sabtu, 9 september 2023.