Peserta terdiri dari siswa sekolah dasar, sekolah menengah pertama, hingga sekolah menengah atas. Masing-masing regu putra maupun putri berbaris dengan penuh semangat, mengenakan kostum yang beragam, mulai dari seragam khas pelajar hingga busana kreasi dengan nuansa merah putih.
Camat Tomoni Timur, Yulius, didampingi Ketua Panitia HUT RI Kecamatan Tomoni Timur, Wagiran, secara resmi membuka sekaligus melepas jalannya perlombaan. “Lomba ini bukan hanya ajang memeriahkan HUT RI, tetapi juga sarana menumbuhkan disiplin, kekompakan, dan kreativitas generasi muda,” ujar nya
Masyarakat terlihat antusias menyaksikan jalannya kegiatan. Sejak siang, ratusan warga sudah memadati area start di depan kantor camat. Meski cuaca mendung disertai hujan rintik, semangat warga tidak surut. Mereka bertepuk tangan dan bersorak memberikan dukungan kepada setiap regu yang melintas.
“Semua peserta tampil mantap, bahkan sangat kreatif dengan kostum masing-masing,” kata seorang ibu sambil tersenyum. Ia mengaku telah berada di lokasi sejak pukul 12.00 untuk mendapatkan tempat terbaik.
Lomba gerak jalan indah di Tomoni Timur telah menjadi tradisi yang selalu ditunggu masyarakat setiap bulan Agustus. Selain menjadi ajang kebersamaan, kegiatan ini juga meneguhkan rasa cinta tanah air dan semangat kemerdekaan di kalangan warga.
Seluruh peserta akan menempuh Rute star dari halaman kantor camat kemudian bergerak ke arah lorong 7 selanjutnya berputar ke lorong dua belas lalu kembali lagi Finsihvdi lapangan Batara guru untuk mengikuti upacara penurunan bendera (red)