Camat Tomoni Timur, Yulius, turut hadir mengawal langsung jalannya vaksinasi. Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan vaksinasi susulan setelah sebelumnya dilaksanakan di sejumlah desa lain.
“Populasi HPR di Tomoni Timur, termasuk di Margomulyo, masih cukup tinggi. Karena itu vaksinasi susulan ini digelar dengan harapan Tomoni Timur bisa benar-benar terbebas dari rabies,” ujarnya
Salah satu petugas vaksinator, drh. Gusti Made, mengatakan masyarakat menunjukkan antusiasme tinggi dalam membawa hewan peliharaan mereka untuk divaksin. Meski begitu, keterbatasan informasi membuat sebagian warga mendadak mencari hewan mereka saat kegiatan berlangsung.
“Kalau diikuti sebenarnya jumlah yang divaksin bisa lebih dari 150 bahkan 200 ekor. Namun karena keterbatasan vaksin, kami hanya bisa melayani hewan yang benar-benar dapat dijangkau sesuai aturan dalam Permakades tentang penanggulangan rabies,” jelas Gusti Made.
Berdasarkan data Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Luwu Timur, populasi HPR di Kecamatan Tomoni Timur mencapai 1.266 ekor yang tersebar di delapan desa. Dari jumlah itu, populasi tertinggi berada di Desa Margomulyo, Kertoraharjo, dan Pattengko. Ketiga desa tersebut menjadi lokus utama vaksinasi hingga 19 September 2025.
Adapun petugas vaksinasi HPR di Desa Margomulyo terdiri dari Sukma RS, S.Pt., MP; Immanuel R., A.Md.; drh. Gusti Made; Asruddin Azis; Monumen Berkat; Herling Kalowo; Wahid Ridwanto, S.Pt.; Milkha; serta Kabid Peternakan Luwu Timur. (Red)
Tags
Berita Daerah